Bareskrim Mabes Polri berhasil mengungkap jaringan penipuan lewat telephone yang telah meraup miliaran rupiah dari para korbannya. Bermula dari adanya informasi masyarakat yang telah menjadi korban dengan mentransfer sejumlah uang ke nomor rekening tertentu. Berdasarkan laporan tersebut dilakukan penyelidikan guna mengungkap jaringan pelaku sindikat penipuan tersebut. Hasilnya ditemukan sekelompok penipu yang selanjutnya dilakukan pengejaran dan penangkapan.Kelompok ini dalam melakukan penipuannya terbilang cukup cerdik dan terorganisir rapi. Setiap pelaku memiliki peran masing-masing. Ada yang bertugas menyediakan rekening lengkap beserta ATM, Adapula yang bertugas mencari informasi via internet, Surat kabar dan nomor telepon.Bahkan ada yang bertugas menentukan korban dan menelphonenya dengan suara yang cukup meyakinkan para korban.
Sasaran kelompok penipu ini dari berbagai kalangan, mulai dari pejabat pemerintah , pengusaha, pejabat bank, bahkan pejabat penegak hukum yang terkait penanganan tindak pidana. Melalui layanan telepon, mereke menelpon korban (biasanya pejabat/pengusaha) dengan maksud menolong korban untuk meloloskan atau memudahkan suatu perkara/masalah,tetapi dengan syarat mentransfer dengan nomor rekening yang telah ditentukan.
Waka Bareskrim Polri, Irjen Pol Drs. Hadiatmoko , dalam jumpa persnya di aula Barekrim Mabes Polri kemarin(25/5) menjelaskan , anggota sindikat penipuan ini berhasil ditangkap sebanyak 13 0rang pelaku yaitu RH,MP,IM, RC,SM,NS,RF,BA,AA,VA,SW,BG, dan MLK. Dari pelaku berhasil disita barang bukti berupa ratusan lembar KTP, puluhan buku tabungan dari berbagai Bank Nasional, Puluhan ATM , 15 HP, daftar perusahaan pengadaan barang/jasa, satu unit mabil dan satu unit motor.
Para pelaku diancam pasal 264 ayat(2)KUHP dan 378 KUHP dalam kasus penipuan. Selain itu mereka juga terancam pasal tindak pidana pencucian uang (Undang-undang No 25 Tahun 2003).
Penipuan lewat telepon
![Penipuan lewat telepon](http://tempek.ga/img/nophoto-s.png)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Sosial Media
Paling Dibaca
-
Switching power supply, seperti dalam skema, dengan keluaran tegangan 12 volt, maksimal 10 ampere. Rangkaian powe suply ini menggunakan tra...
-
Berdasarkan Surat Keputusan Kapolri No. Pol. : Skep/756/X/2005, tentang Pengesahan Pemakaian Logo Densus 88 Anti Teror, tanggal 18 Oktober 2...
-
Gas air mata , istilah yang digunakan untuk menyebut gas kimia yang digunakan untuk melumpuhkan dengan menyebabkan iritasi pada mata da...
-
WinFax PRO 10.0.3 adalah sebuah perangkat lunak untuk manajemen faks terkemuka dikgususkan bagi untuk usaha kecil. Perangkat lunak ini mempu...
-
(ANTARA) - Mabes Polri Polri belum menganggap perlu untuk meminta bukti rekaman percakapan yang diduga merupakan upaya kriminalisasi pimpina...
-
Carrier Operated Squelch or Carrier Operated Switch (COS) formerly known as Carrier Operated Relay (COR). Functions a COR like a control in ...
-
Introduction This guide is primarily written for those who are new to HF tube-type amps, or anyone who wishes to get the most out a Linear a...
-
Do you have an interest in converting one of these, this ATX PS board has leads for +5 (RED), -5 (WHITE), +12 (YELLOW), -12 (BLUE) volts, Gr...
-
Salah satu peralatan standar teknisi radio komunikasi adalah “ RF Dummy Load ”. RF Dummy Load adalah sebuah resistor murni dengan besaran i...
-
KEPUTUSAN KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No. Pol. : Kep / 37 / X /2008 Tentang PROGRAM KERJA AKSELERASI TRANFORMASI...
Timeline
-
▼
2009
(563)
-
▼
Mei
(60)
- PUSAT INFORMASI KRIMINAL NASIONAL
- DNS Speedy
- Setting Modem Speedy
- Penggelapan Mobil Rental Dibongkar
- Penipuan lewat telepon
- Simple Carrier Operated Relay
- Convert ATX swithing for Power Suply Ham Radio
- Universal Radio Interface Box
- Repeater Build Up
- Hercules tragedy in Magetan
- Kenwood HF Radio Telephone TK80
- Email Senkom
- Fasilitas dan Kontribusi Komlek
- Sejarah Berdirinya Komlek Polri
- Visi dan Misi Komlek
- VISI dan MISI
- KOMUNIKASI DAN ELEKTRONIKA: Kenwood TK-80
- Tragedi jatuhnya Hercules di Magetan
- RSUD jangan tolak pasien miskin
- Kunjungan Jusuf Kalla ke Jawa Tengah
- Hasil Operasi Jaran Candi 2009 Polresta Tegal
- Mantan Anggota Dewan ditemukan Tewas di Sawah
- Mantan Kapolres Tegal Didesak Dipecat
- Rumah Dokter disatroni perampok bersenjata api mainan
- Jumlah Korban Tewas Oplosan Menjadi 22 Orang
- Polisi Tidak Kebal Hukum
- 9 Nyawa Melayang gara-gara Miras Oplosan
- Upacara PTDH Briptu Kurniawan
- ASPARI tewas tertabrak KA Kamandanu
- AO-51 Operating Modes April 27 - May 31
- DataTraveler Generation 2 (G2)
- Penangkapan Pembunuh Kasmuti al Kisut
- BTL seri V digelar Sat Lantas Polresta Pekalongan
- Kasus Penganiayaan Tukri bin Samatun
- Seven Transformation Pack's, untuk windows XP
- Praperadilankan Polisi, Kombes Wiliardi Tunggu Has...
- Posting Blog di Facebook
- Hasil Operasi Jaran Candi di Polres Pekalongan
- Truk Tronton N-8759-UA Menghantam rumah di Batang
- Taking Legible Fingerprints
- CATCHING TERRORISTS AND CRIMINALS
- 30-YEAR-OLD MURDER SOLVED
- SBY Ingatkan Pentingnya Harmonisasi
- Suara Sah Hanya 104 Juta
- Jakarta - KPU telah menyelesaikan rekapitulasi pe...
- HATI-HATI DENGAN PENIPUAN MELALUI INTERNET
- INTERPOL's six priority crime areas
- Media invitation for 38th INTERPOL European Region...
- Loko Anjlog Di Brebes, Sabtu 9/5
- Pekalongan Peringkat 4 Jateng dalam Kasus Narkoba
- Sat Narkoba Polresta Pekalongan Lacak Kasus Sabu M...
- Oknum Polisi Diduga Otak Pelaku Perampokan
- Tahanan Rutan yang kabur berhasil ditangkap
- Rampas Ponsel, Enam ABG Ditangkap
- Lebih Dari 170 Juta Nomor Seluler Akan Terima SMS ...
- SEKILAS BHAYANGKARI
- Tanah Bergerak di Bumijawa
- Pemborong Gedung Futsal Diperiksa
- Antasari Masuk Sel Polda Metro
- Constitution of the International Amateur Radio Union
-
▼
Mei
(60)
Formulir Kontak
Diberdayakan oleh Blogger.
EmoticonEmoticon